Microsoft
PowerPoint
Microsoft Office
PowerPoint adalah sebuah program komputer untuk presentasi yang dikembangkan
oleh Microsoft di dalam paket aplikasi kantoran mereka, Microsoft Office,
selain Microsoft Word, Excel, Access dan beberapa program lainnya. PowerPoint
berjalan di atas komputer PC berbasis sistem operasi Microsoft Windows dan juga
Apple Macintosh yang menggunakan sistem operasi Apple Mac OS, meskipun pada
awalnya aplikasi ini berjalan di atas sistem operasi Xenix. Aplikasi ini sangat
banyak digunakan, apalagi oleh kalangan perkantoran dan pebisnis, para
pendidik, siswa, dan trainer. Dimulai pada versi Microsoft Office System 2003,
Microsoft mengganti nama dari sebelumnya Microsoft PowerPoint saja menjadi
Microsoft Office PowerPoint. Versi terbaru dari PowerPoint adalah versi 12
(Microsoft Office PowerPoint 2007), yang tergabung ke dalam paket Microsoft
Office System 2007.
SEJARAH
Aplikasi Microsoft PowerPoint ini pertama kali dikembangkan
oleh Bob Gaskins dan Dennis Austin sebagai Presenter untuk perusahaan bernama
Forethought, Inc yang kemudian mereka ubah namanya menjadi PowerPoint.
Pada tahun 1987, PowerPoint versi 1.0 dirilis, dan komputer
yang didukungnya adalah Apple Macintosh. PowerPoint kala itu masih menggunakan
warna hitam/putih, yang mampu membuat halaman teks dan grafik untuk transparansi
overhead projector (OHP). Setahun kemudian, versi baru dari PowerPoint muncul
dengan dukungan warna, setelah Macintosh berwarna muncul ke pasaran.
Microsoft pun mengakuisisi Forethought, Inc dan tentu saja
perangkat lunak PowerPoint dengan harga kira-kira 14 Juta dolar pada tanggal 31
Juli 1987. Pada tahun 1990, versi Microsoft Windows dari PowerPoint (versi 2.0)
muncul ke pasaran, mengikuti jejak Microsoft Windows 3.0. Sejak tahun 1990,
PowerPoint telah menjadi bagian standar yang tidak terpisahkan dalam paket
aplikasi kantoran Microsoft Office System (kecuali Basic Edition).
OPERASI
Dalam PowerPoint, seperti halnya perangkat lunak pengolah
presentasi lainnya, objek teks, grafik, video, suara, dan objek-objek lainnya
diposisikan dalam beberapa halaman individual yang disebut dengan
"slide". Istilah slide dalam PowerPoint ini memiliki analogi yang
sama dengan slide dalam proyektor biasa, yang telah kuno, akibat munculnya
perangkat lunak komputer yang mampu mengolah presentasi semacam PowerPoint dan
Impress. Setiap slide dapat dicetak atau ditampilkan dalam layar dan dapat
dinavigasikan melalui perintah dari si presenter. Slide juga dapat membentuk
dasar webcast (sebuah siaran di World Wide Web).
PowerPoint menawarkan dua jenis properti pergerakan, yakni
Custom Animations dan Transition. Properti pergerakan Entrance, Emphasis, dan
Exit objek dalam sebuah slide dapat diatur oleh Custom Animation, sementara
Transition mengatur pergerakan dari satu slide ke slide lainnya. Semuanya dapat
dianimaskan dalam banyak cara. Desain keseluruhan dari sebuah presentasi dapat
diatur dengan menggunakaan Master Slide, dan struktur keseluruhan dari
prsentasi dapat disunting dengan menggunakan Primitive Outliner (Outline).
PowerPoint dapat menyimpan presentasi dalam beberapa format,
yakni sebagai berikut:
*.PPT (PowerPoint
Presentation), yang merupakan data biner dan tersedia dalam semua versi
PowerPoint (termasuk PowerPoint 12)
*.PPS (PowerPoint
Show), yang merupakan data biner dan tersedia dalam semua versi PowerPoint
(termasuk PowerPoint 12)
*.POT (PowerPoint
Template), yang merupakan data biner dan tersedia dalam semua versi PowerPoint
(termasuk PowerPoint 12)
*.PPTX (PowerPoint
Presentation), yang yang merupakan data dalam bentuk XML dan hanya tersedia
dalam PowerPoint 12.
KOMPATIBILITAS
Mengingat Microsoft PowerPoint merupakan program yang sangat
populer, banyak aplikasi yang juga mendukung struktur data dari Microsoft
PowerPoint, seperti halnya OpenOffice.org. OpenOffice.org Impress|Impress dan
Apple Keynote. Hal ini menjadikan program-program tersebut dapat juga digunakan
sebagai alternatif untuk PowerPoint, karena selain tentunya dapat membuka
format PowerPoint, aplikasi-aplikasi tersebut tentunya memiliki fitur-fitur
yang tidak dimiliki oleh PowerPoint.
Meskipun demikian, karena PowerPoint memiliki fitur untuk
memasukkan konten dari aplikasi lainnya yang mendukung Object Linking and
Embedding (OLE), beberapa presentasi sangat bergantung pada platform Windows,
berarti aplikasi lainnya, bahkan PowerPoint untuk Macintosh sekalipun akan susah
untuk membuka presentasi tersebut, dan bahkan kadang-kadang tidak dapat
membukanya secara sukses dalam Macintosh. Hal ini mengakibatkan adanya
kecenderungan para pengguna untuk menggunakan format dengan struktur data yang
terbuka, seperti halnya Portable Document Format (PDF) dan juga OpenDocument
dari OASIS yang digunakan oleh OpenOffice.org dan tentunya meninggalkan
PowerPoint. Microsoft juga sebenarnya sudah melakukan hal serupa saat merilis
format presentasi berbasis XML (PowerPoint 12), meskipun hingga saat ini masih
banyak pengguna yang tetap menggunakan PowerPoint 11 (Microsoft Office
PowerPoint 2003) yang masih berbasis data biner.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar